menyakiti hati orang lain itu seperti menancapkan paku di papan kayu atau tembok. walaupun paku tadi sudah dicabut, bekasnya akan tetap ada, sampai kapanpun
*the power of sakit hati
sounds silly, tapi saya belum bisa menemukan salahnya analogi ini.
sumber gambar
No comments:
Post a Comment